Surat Cinta Untuk Starla


Teruntuk kamu, hidup dan matiku
Aku tak tahu lagi harus dengan kata apa aku menuliskannya
Atau dengan kalimat apa aku mengungkapkannya
Karena untuk keberkian kalinya
Kau buat aku kembali percaya akan kata cinta
Dan benar, bahwa cinta masih berkuasa di atas segalanya
Ketika hati yang mudah rapuh ini
Diuji oleh duniawi, diuji oleh materi untuk kesekian kali
Lagi, lagi, dan lagi


Kutuliskan kenangan tentang
Caraku menemukan dirimu
Tentang apa yang membuatku mudah
Berikan hatiku padamu


Takkan habis sejuta lagu
Untuk menceritakan cantikmu
‘Kan teramat panjang puisi
‘Tuk menyuratkan cinta ini


Telah habis sudah cinta ini
Tak lagi tersisa untuk dunia
Karena telah kuhabiskan
Sisa cintaku hanya untukmu
Aku pernah berfikir tentang
Hidupku tanpa ada dirimu
Dapatkah lebih indah dari
Yang kujalani sampai kini?
Aku selalu bermimpi tentang
Indah hari tua bersamamu
Tetap cantik rambut panjangmu
Meskipun nanti tak hitam lagi
Bila habis sudah waktu ini
Tak lagi berpijak pada dunia
Telah aku habiskan
Sisa hidupku hanya untukmu
Dan telah habis sudah cinta ini
Tak lagi tersisa untuk dunia
Karena telah kuhabiskan
Sisa cintaku hanya untukmu
Untukmu hidup dan matiku
Bila musim berganti
Sampai waktu terhenti
Walau dunia membenci
‘Ku ‘kan tetap di sini
Bila habis sudah waktu ini (Bila musim berganti)
Tak lagi berpijak pada dunia (Sampai waktu berhenti)
Telah aku habiskan (Walau dunia membenci)
Sisa hidupku hanya untukmu (‘Ku ‘kan tetap di sini)
Telah habis sudah cinta ini (Bila musim berganti)
Tak lagi tersisa untuk dunia (Sampai waktu terhenti)
Karena telah kuhabiskan (Walau dunia membenci)
Sisa cintaku hanya untukmu (‘Ku ‘kan tetap di sini)
Karena telah kuhabiskan
Sisa cintaku hanya untukmu

Leave a Reply | Darwin Darkwin

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.